Open trip Adalah dan Seluk Beluknya Sebagai Ide Liburan yang Menyenangkan

Berlibur ramai-ramai bersama dengan banyak orang memang sangat menyenangkan. Pasalnya, selain seru, tentu liburan bersama dengan banyak orang, terutama keluarga, kerabat atau teman pasti akan memberikan kesan tersendiri. Namun, bagaimana jika seseorang ingin berlibur tetapi ia tidak memiliki teman?

Nah, tidak perlu khawatir. Saat ini sudah banyak layanan wisata open trip yang disediakan oleh agen perjalanan atau tour and travel yang bisa menjadi pilihan yang menarik. Pernah mendengar tentang open trip tersebut sebelumnya?

Bisa dikatakan bahwa open trip adalah salah satu ide wisata yang saat ini cukup menjadi trend, terutama di kalangan para traveler.

Nah, pada kesempatan ini akan dibahas tentang beragam seluk beluk terkait open trip yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum kamu memulai liburan. Penasaran? Simak ulasannya!

Sekilas Tentang Open trip

Apa yang sebenarnya disebut dengan open trip?

Secara umum, open trip bisa dikatakan sebagai trip atau tour bersama dan terbuka untuk umum. Oleh karenanya, peserta yang akan mengikuti tour tersebut bisa saja berasal dari beragam kalangan atau daerah yang berbeda.

Nantinya, mereka yang bergabung tersebut akan mendapatkan itinerary, jadwal tour, harga paket dan hal lainnya yang ditentukan pihak travel agent.

Tentu saja, dengan mengikuti open trip ini, maka ada kemungkinan besar jika kamu akan melakukan sebuah perjalanan wisata bersama dengan orang-orang yang sebelumnya belum dikenal atau bahkan belum pernah bertemu.

Selain itu, umumnya, kuota minimal untuk penyelenggaraan open trip adalah 10 orang. Dalam hal ini, apabila ternyata peserta yang mendaftar kurang dari 10 orang, misalnya hanya 8 orang atau 9 orang, maka mereka akan mendapatkan dua pilihan, yaitu tetap berangkat dengan konsekuensi membayar tambahan biaya atau penjadwalan ulang hingga kuota tersebut terpenuhi.

Sebaliknya, pendaftaran open trip bisa jadi ditutup lebih cepat dari jadwal. Hal ini dikarenakan kuota yang telah ditentukan sudah terpenuhi dengan lebih cepat.

Ide liburan dengan model open trip ini sedang banyak diminati, terutama oleh kawula muda. Biasanya, liburan dengan konsep open trip akan cenderung lebih ramai ketika long weekend dan juga peak season untuk liburan, seperti natal, tahun baru, libur lebaran dan lainnya.

Kelebihan Open trip

Meskipun diselenggarakan dengan mengajak orang yang belum dikenal sebelumnya, bukan berarti wisata dengan model open trip bakal menghadirkan pengalaman yang mengecewakan. Sebaliknya, liburan model ini justru nantinya bisa menghadirkan beragam hal seru dan pengalaman yang menarik untuk kamu.

Salah satu kelebihan yang menarik dari open trip adalah kamu akan berkesempatan untuk mendapatkan kenalan baru. Dengan begitu, relasi kamu nantinya akan bertambah luas. Bahkan, tidak mustahil seseorang akan bertemu pasangan mereka ketika melakukan open trip.

Tidak hanya itu, kelebihan lain dari open trip terletak pada biaya. Sebagaimana diketahui, biaya senantiasa menjadi pertimbangan seseorang ketika hendak melakukan liburan, terutama ketika mengunjungi beberapa destinasi yang berbeda.

Nah, dalam hal ini, open trip menawarkan biaya liburan yang cenderung lebih terjangkau. Pasalnya, open trip diselenggarakan secara rombongan. Oleh karenanya, secara otomatis, pengeluaran untuk berlibur tersebut akan dibagi ke seluruh peserta sehingga nominal yang didapatkan pun nantinya menjadi lebih kecil.

Terkait faktor biaya ini, travel agent yang menyelenggarakan open trip umumnya memiliki koneksi dengan pengelola destinasi wisata. Oleh karenanya, harga yang ditawarkan pun bisa cenderung lebih terjangkau dibandingkan dengan berlibur sendiri.

Liburan dengan model open trip juga akan memudahkan akomodasi dan transportasi. Pasalnya, kedua kebutuhan ini sudah diurus secara langsung oleh travel agent yang mengadakan. Tentu saja, dengan pengaturan tersebut perjalanan wisata nantinya akan terasa lebih menyenangkan dan juga nyaman.

Kekurangan Open trip

Meskipun memberikan beragam hal yang menyenangkan dan juga kelebihan menarik yang bisa dijadikan pertimbangan, namun open trip tidak lepas dari adanya kekurangan.

Salah satu kekurangan dari ide wisata open trip adalah destinasi wisata yang terlalu kaku. Artinya, kamu hanya bisa berwisata di beberapa destinasi sesuai yang dijadwalkan. Tentu, kamu yang ingin berwisata sesuka hati pun tidak bisa melakukannya.

Tidak hanya itu, umumnya, pihak travel agent juga akan memilih destinasi wisata yang terkesan mainstream. Bisa jadi, hal ini disebabkan karena adanya hubungan dengan pengelola destinasi wisata tersebut. Ya, jika destinasi wisata yang tersedia sudah familiar, bisa jadi liburan open trip tersebut akan terasa biasa saja.

Kekurangan lain dari open trip adalah adaptasi yang bisa saja susah. Meskipun ini merupakan pandangan subjektif tiap peserta.

Bisa jadi, kamu merasa kurang nyaman untuk bertemu dengan orang asing, terlebih terdapat perbedaan sikap yang begitu mencolok. Jika demikian, bisa jadi, liburan open trip tersebut jauh dari kesan menyenangkan.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengikuti Open trip

Ketika hendak mengikuti open trip, maka ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelumnya demi kelancaran berwisata. Nah, di bawah ini beberapa hal yang harus diperhatikan dan dipersiapkan:

• Hati-hati penipuan

Karena sedang menjadi tren, ada banyak tawaran open trip yang muncul. Tentu, dalam hal ini, kamu perlu mewaspadai adanya penipuan yang bisa saja terjadi.

Ada baiknya jika kamu tidak langsung percaya dengan iming-iming perjalanan wisata open trip yang menawarkan harga murah atau di bawah standar. Selain itu, pastikan jika kamu memilih travel agent yang terpercaya dan memiliki reputasi yang bagus.

• Membawa bawaan seperlunya

Ketika melakukan wisata open trip, maka kamu bertanggung jawab sendiri dengan semua barang yang kamu bawa. Oleh karenanya, ada baiknya jika kamu membawa barang seperlunya saja.

Meski terkesan sepele, hal semacam ini perlu diperhatikan. Dengan membawa bawaan seperlunya saja, maka kamu akan mudah untuk mengatur barang bawaan tersebut terutama ketika hendak memasuki hotel yang sudah disediakan.

• Berpikiran terbuka

Berpikiran terbuka juga menjadi hal penting yang harus kamu persiapkan ketika hendak turut dalam sebuah open trip. Hal ini penting karena ketika melakukan open trip, kamu akan bertemu dengan banyak orang yang kemungkinan besar masih baru dan juga asing.

Dengan berpikiran terbuka, maka kamu akan lebih mudah untuk menerima perbedaan yang ada dalam kelompok wisata tersebut. Tidak hanya itu, pikiran yang lebih terbuka akan membuat suasana lebih mencair, sehingga perjalanan bisa berlangsung enjoy.

Selain memahami open trip adalah, beberapa hal di atas adalah apa yang perlu kamu persiapkan ketika hendak melakukan open trip sebagai ide liburan yang menyenangkan. Sebagai tambahan, tentu, kamu juga harus berusaha disiplin dengan menaati aturan dan jadwal wisata open trip yang sudah dibuat.

Tanpa sikap disiplin yang baik, tentu nantinya perjalanan wisata tidak akan berjalan dengan lancar dan bisa jadi ada masalah di dalamnya. Semoga bermanfaat.