Rambut yang berminyak seringkali terlihat tidak sehat, mengkilap, dan sulit untuk diatur. Kelebihan minyak ini juga dapat menyebabkan kulit kepala terasa gatal dan iritasi. Perlu diketahui bahwa, ternyata ada beberapa penyebab rambut berminyak yang jarang diketahui
Kulit kepala manusia menghasilkan minyak alami atau sebum untuk menjaga kelembaban kulit. Pada kondisi tertentu, kelenjar minyak dapat terlalu aktif, sehingga memproduksi minyak berlebihan. Akibatnya, rambut menjadi berminyak, lepek, dan sulit diatur.
Lantas apa saja penyebab dari rambut yang berminyak dan lepek ini? Untuk itu, dalam penjelasan kali ini akan diberikan beberapa penyebab dari rambut yang memiliki minyak berlebih, diantaranya:
1. Faktor Gen
Contents
Rambut berminyak dapat diwarisi secara genetik dari orang tua ke anak. Jika orang tua Anda memiliki kondisi rambut berminyak, kemungkinan besar Anda juga akan mengalaminya.
2. Kebiasaan Buruk
Membelai rambut dengan tangan dapat menyebabkan rambut menjadi berminyak. Hal ini disebabkan karena tangan adalah bagian tubuh yang rentan kotor akibat sering bersentuhan dengan berbagai benda. Jika tangan baru saja menyentuh makanan berminyak atau benda lainnya, kemudian langsung membelai rambut, maka dapat membuat rambut menjadi kotor dan berminyak.
Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari kebiasaan menyentuh rambut dengan tangan secara berlebihan. Selain itu, sebaiknya membersihkan tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh rambut.
3. Cara Merawat Rambut yang Salah
Jika rambut Anda cenderung berminyak, perlu dipertimbangkan ulang cara perawatan rambut Anda saat ini. Beberapa praktik yang kurang tepat dapat meningkatkan produksi minyak pada kulit kepala.
Misalnya, menggosok kulit kepala terlalu keras saat keramas dapat menyebabkan iritasi, yang justru mendorong produksi minyak yang lebih banyak. Selain itu, mencuci rambut terlalu sering, bahkan hingga dua kali sehari, juga dapat memperburuk kondisi rambut yang berminyak.
4. Tingkat Kelembaban
Kondisi cuaca yang panas serta penggunaan penutup kepala seperti hijab atau topi sering kali menjadi pemicu rambut berminyak. Fenomena ini disebabkan oleh kombinasi cuaca panas dan penggunaan penutup kepala yang merangsang kelenjar keringat dan kelenjar minyak di kulit kepala, sehingga mengakibatkan rambut terasa lepek.
5. Hormon
Hormon turut berperan dalam pengaturan produksi minyak pada kulit dan rambut. Tingkat hormon yang tinggi dapat merangsang kulit untuk menghasilkan lebih banyak minyak.
Peningkatan hormon ini umumnya terjadi pada masa remaja, selama menstruasi pada wanita, dan selama kehamilan. Salah satu hormon yang berperan dalam meningkatkan produksi minyak berlebih pada kulit kepala dan rambut adalah hormon androgen.
6. Mengidap Penyakit Tertentu
Kulit kepala dan rambut yang berminyak dapat menunjukkan adanya masalah kesehatan, seperti dermatitis seboroik. Penderita kondisi ini juga biasanya mengalami gejala lain seperti ketombe, bercak merah pada kulit, dan rasa gatal yang menyebabkan kulit mengelupas.
7. Menutup Kepala Sebelum Kering
Masalah rambut lepek sering kali disebabkan oleh hal-hal yang sepele. Contohnya, tidak mengeringkan rambut dengan baik atau menggunakan hijab saat rambut masih setengah kering.
Jika kamu pernah melakukan hal tersebut, sebaiknya hindari mengenakan hijab atau mengikat rambut dalam keadaan masih basah atau belum sepenuhnya kering. Tentu saja, kita tidak ingin mengalami rambut lepek, berbau tidak sedap, atau bahkan rontok, bukan?
Itulah uraian terkait dengan beberapa penyebab rambut berminyak yang bisa diketahui. Tentunya agar rambut tetap sehat, bisa rawat mulai dari sekarang dan biasakan untuk rajin keramas dan merawat kesehatan rambut.