Ketika berwisata di pantai yang menawarkan keindahan kehidupan bawah laut, barangkali kamu pernah mendapatkan tawaran untuk melakukan scuba diving. Bisa dikatakan bahwa scuba diving adalah salah satu aktivitas yang sangat menyenangkan karena nantinya kamu bisa menikmati keindahan kehidupan bawah laut yang menakjubkan.
Beberapa dari kamu mungkin mengatakan bahwa scuba diving adalah aktivitas yang ringan dan sederhana, terutama jika kamu sudah bisa berenang. Namun, sebenarnya, scuba diving adalah aktivitas yang perlu dilakukan dengan pertimbangan saksama dan mendapatkan bimbingan secara profesional. Pasalnya, scuba diving tetap memiliki risiko tertentu yang bisa saja terjadi.
Nah, sebelum kamu mencoba aktivitas seru ini, ada baiknya kamu memahami apa yang dimaksud dengan scuba diving dan beberapa informasi lainnya yang perlu kamu ketahui. Penasaran? Simak ulasan selengkapnya!
Sekilas Tentang Scuba Diving
Contents
Apa yang dimaksud dengan scuba diving tersebut?
Dalam pengertian yang singkat, scuba sendiri merupakan singkatan dari self-contained underwater breathing apparatus. Dari penjelasan tersebut, bisa dikatakan bahwa scuba diving merupakan aktivitas berenang dan menyelam di bawah permukaan air laut dengan kedalaman hingga mencapai 40 meter.
Selama menyelam dan melakukan scuba diving, penyelam nantinya akan bernapas menggunakan mulut yang sudah dilengkapi dengan alat yang tersambung dengan tabung oksigen yang berada di punggungnya.
Dilihat dari peralatan yang digunakan, bisa dikatakan bahwa perlu latihan secara khusus bagi seseorang agar bisa melakukan scuba diving dengan nyaman. Bahkan, untuk mendapatkan jaminan keselamatan, seseorang harus mendapatkan sertifikat scuba diving terlebih dahulu yang diakui secara internasional.
Risiko Scuba Diving yang Perlu Diwaspadai
Sebagaimana dibahas sebelumnya, sebelum melakukan scuba diving, kamu perlu mengikuti latihan yang tepat terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan adanya beberapa risiko yang perlu diwaspadai ketika melakukan scuba diving.
Nah, adapun beberapa risiko yang bisa saja terjadi ketika kamu melakukan scuba diving diantaranya adalah sebagai berikut:
-
Tekanan air pada telinga
Salah satu risiko yang paling umum terjadi ketika seseorang hendak melakukan scuba diving adalah tekanan air pada telinga. Tekanan air yang terjadi tersebut bisa menyebabkan masalah yang cukup serius bagi telinga jika tidak diantisipasi dengan baik.
Perlu diketahui bahwa semakin dalam seseorang menyelam dari permukaan air laut, maka tekanan air yang ada akan semakin besar pula. Terlebih, scuba diving sendiri bisa dilakukan hingga kedalaman 40 meter di bawah permukaan air laut.
-
Luka
Saat melakukan scuba diving, ada risiko luka yang bisa terjadi. Risiko ini muncul karena goresan dari terumbu karang yang ada di dasar laut.
Seperti yang diketahui, terumbu karang tersebut memiliki permukaan yang selain tidak rata juga tajam. Oleh karenanya, jika tidak berhati-hati, maka kamu bisa saja terkena goresan yang menyebabkan luka di anggota tubuh.
-
Barotrauma
Risiko lain yang perlu diwaspadai ketika hendak melakukan scuba diving adalah barotrauma. Kondisi ini bisa terjadi di bagian dalam telinga dan juga paru-paru.
Dalam hal ini, barotrauma pada telinga disebabkan karena tekanan yang tidak seimbang pada telinga tersebut. Tidak hanya itu, seseorang bisa mengalami masalah ini jika terlalu cepat naik ke permukaan.
Barotrauma pada bagian dalam telinga ditandai dengan beberapa gejala seperti pusing, mual, rasa sakit dan berdenging pada telinga. Selain itu, penyelam juga bisa kehilangan pendengaran.
Tak hanya itu, barotrauma juga bisa terjadi pada paru-paru. Masalah ini terjadi ketika teknik pernapasan yang digunakan ketika naik ke permukaan salah. Bahkan, risiko ini akan semakin tinggi jika sebelum memulai scuba diving, seseorang menderita infeksi saluran pernapasan terlebih dahulu.
Tanda terjadinya barotrauma pada paru adalah munculnya sakit yang cukup parah pada dada. Selain itu, penderita juga akan mengalami sesak napas dan memiliki kemungkinan pingsan.
Beberapa hal di atas adalah risiko yang kemungkinan bisa terjadi saat melakukan scuba diving. Oleh karenanya, kamu perlu memahami risiko tersebut dan melakukan antisipasi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Scuba Diving
Untuk meminimalkan risiko yang bisa muncul saat melakukan scuba diving, ada beberapa hal penting yang harus kamu lakukan sebelumnya. Berikut ini detailnya:
-
Pemeriksaan kesehatan
Sebelum melakukan scuba diving bersama rekan, ada baiknya jika kamu melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Ini adalah hal yang sangat penting karena dengan pemeriksaan kesehatan tadi, kamu bisa mengetahui bagaimana kondisi kesehatan kamu sebenarnya.
Ada beberapa kondisi yang nantinya menjadi batasan hingga kamu tidak disarankan untuk melakukan scuba diving. Beberapa kondisi yang dimaksud adalah adanya kelainan pada rongga telinga bagian tengah, memiliki tekanan darah tinggi, asma, memiliki gangguan jantung koroner dan lainnya.
Jika tidak memiliki masalah seperti di atas, kamu juga perlu melakukan cek pada riwayat kondisi kesehatan. Dalam hal ini, tes pada paru dan tes darah adalah dua hal yang seharusnya dilakukan.
-
Mempelajari seluk beluk tentang scuba diving
Setelah mengetahui kondisi kesehatan tubuh, maka kamu juga perlu mempelajari seluk beluk tentang scuba diving tersebut. Ini adalah hal yang sangat penting karena pengetahuan yang dimiliki akan memudahkan kamu ketika berenang di bawah permukaan laut.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait scuba diving, salah satunya adalah peralatan yang digunakan. Ya, scuba diving dilakukan dengan bantuan beberapa alat yang memiliki fungsi masing-masing.
Alat yang digunakan pun harus lengkap dan dalam kondisi baik, mengingat aktivitas scuba diving cukup bergantung pada alat-alat yang digunakan.
-
Mengikuti pelatihan scuba diving
Sebagaimana disinggung sebelumnya, scuba diving sebaiknya dilakukan setelah kamu mendapatkan pelatihan. Oleh karenanya, mengikuti pelatihan scuba diving adalah hal yang penting untuk dilakukan.
Pelatihan tersebut nantinya akan memastikan jika kamu sudah menguasai teknik yang diperlukan untuk melakukan scuba diving. Selain itu, pelatihan juga dilakukan untuk memastikan jika kamu sudah layak dan siap melakukan scuba diving. Nantinya, dari pelatihan tersebut kamu akan mendapatkan sertifikat yang menjadi dasar kesiapan.
Beberapa hal di atas merupakan hal-hal yang perlu disiapkan sebelum kamu melakukan scuba diving. Sebagai tambahan, ada baiknya jika kamu juga mempelajari alat-alat scuba diving dan bergabung dengan komunitas scuba diving.
Manfaat Scuba Diving Jika Dilakukan Dengan Benar
Apabila dilakukan dengan benar, scuba diving akan memberikan manfaat yang cukup besar. Salah satu manfaat dari aktivitas ini adalah melatih kekuatan dan kelenturan otot.
Saat melakukan scuba diving, tubuh akan senantiasa bergerak dan juga menahan tekanan air. Oleh karenanya, kekuatan otot pun akan diuji.
Selain itu, scuba diving juga bermanfaat untuk memperbaiki sirkulasi darah. Hal ini dikarenakan gerakan scuba diving merupakan bentuk lain dari olahraga cardio.
Tentu saja, selain kedua manfaat tersebut, scuba diving masih memberikan beragam manfaat lainnya yang penting dan baik untuk tubuh. Hanya saja, kamu perlu memastikan bahwa kamu melakukan scuba diving secara benar dan memperhatikan faktor risiko yang bisa terjadi.