5 Minuman yang Dilarang Untuk Ibu Hamil, Membahayakan Ibu dan Janin

Terdapat sejumlah jenis minuman yang dilarang untuk ibu hamil. Hal ini disebabkan oleh potensi risiko yang dapat membahayakan kesehatan ibu serta janin. Beberapa minuman bahkan diklaim dapat meningkatkan risiko terjadinya keguguran.

Selama masa kehamilan, seorang ibu hamil perlu lebih berhati-hati dalam memilih minuman, karena tidak semua jenis minuman aman untuk dikonsumsi. Beberapa jenis minuman diketahui dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan ibu dan juga janin.

Sangat tepat bahwa asupan selama kehamilan berpengaruh pada nutrisi yang diterima oleh janin. Oleh karena itu, selain harus cermat dalam memilih makanan, ibu hamil juga harus berhati-hati dalam memilih setiap jenis minuman. Terdapat berbagai jenis minuman yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil, antara lain:

1. Minuman Manis

Selama masa kehamilan, sangat penting bagi ibu hamil untuk memperhatikan asupan makanan dan minuman, termasuk minuman manis seperti es buah, es boba, dan sirop berwarna-warni.

Mengkonsumsi minuman yang tinggi gula ini sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan risiko beberapa komplikasi serius, seperti diabetes gestasional, preeklamsia, dan kelahiran prematur. Selain itu, mengkonsumsi terlalu banyak minuman manis juga dapat menyebabkan peningkatan berat badan yang signifikan bagi ibu hamil, yang tentunya tidak diinginkan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan mengkonsumsi minuman manis selama kehamilan dapat berdampak pada fungsi kognitif anak setelah dilahirkan. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk lebih bijaksana dalam memilih minuman yang akan dikonsumsi demi kesehatan diri sendiri dan perkembangan optimal janin.

2. Minuman Beralkohol

Minuman beralkohol menjadi salah satu jenis minuman yang dilarang untuk ibu hamil. Zat alkohol yang terkandung dalam minuman ini dapat diserap ke dalam aliran darah dan mencapai plasenta, sehingga janin dapat terpapar alkohol tersebut.

Baca juga :  Apa Penyebab Telat Haid Tapi Tidak Hamil? Inilah 7 Penyebabnya

Paparan ini dapat berpotensi menyebabkan janin mengalami fetal alcohol syndrome, yang ditandai dengan berbagai kelainan fisik, gangguan perkembangan intelektual, serta masalah perilaku sosial yang dapat berlanjut hingga masa kanak-kanak.

Selain itu, mengkonsumsi minuman beralkohol selama kehamilan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya keguguran dan menyebabkan janin meninggal di dalam kandungan, sebuah kondisi yang dikenal sebagai stillbirth. Oleh karena itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk benar-benar menjauhi minuman ini demi kesehatan dan keselamatan janin.

3. Minuman Bersoda

Satu kaleng minuman bersoda mengandung sekitar 30 hingga 55 mg kafein. Rasa manis dan nikmat dari minuman ini sering kali membuat ibu hamil tidak menyadari bahwa mereka telah mengkonsumsinya dalam jumlah yang cukup banyak.

Sementara itu, jika ibu hamil mengkonsumsi lebih dari empat kaleng dalam sehari, mereka sebenarnya telah melampaui batas konsumsi kafein yang dianjurkan.

Selain itu, jika minuman bersoda tersebut juga mengandung gula, hal ini dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan yang tidak sehat selama kehamilan.

Peningkatan berat badan yang berlebihan berpotensi meningkatkan risiko obesitas serta diabetes gestasional. Semua faktor ini dapat berdampak negatif pada pertumbuhan dan perkembangan janin, membuat berat badan janin cenderung lebih rendah dari ukuran normal.

4. Minuman Berkafein

Kafein dapat ditemukan dalam kopi, beberapa jenis teh, dan coklat. Bagi ibu hamil, disarankan untuk membatasi konsumsi kafein tidak lebih dari 200 mg per hari, yang setara dengan sekitar dua cangkir kopi. Asupan kafein yang berlebihan dapat meningkatkan risiko keguguran serta kemungkinan bayi lahir dengan berat badan yang lebih rendah dari normal.

5. Susu Segar yang Belum Dipasteurisasi

Mengkonsumsi susu sapi segar yang langsung dari peternakan memang terasa menyegarkan. Namun, susu yang belum menjalani proses pasteurisasi dapat berisiko mengandung bakteri Listeria monocytogenes, yang dapat menyebabkan listeriosis.

Baca juga :  5 Cara Menjaga Kesehatan Gigi Dan Mulut Agar Terhindar Dari Penyakit

Kondisi ini berpotensi menyebabkan berbagai komplikasi serius, seperti kelahiran prematur, keguguran, kematian janin dalam kandungan, serta infeksi berat pada bayi yang baru lahir.

Itulah 5 minuman yang dilarang untuk ibu hamil. Selain berpotensi mengganggu kesehatan ibu, kondisi ini juga meningkatkan risiko kematian janin sebelum dilahirkan.